Daftar 10 Negara dengan Investasi Terbesar di Batam

Batam - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, realisasi investasi asing di Batam mencapai USD 508, 25 juta atau setara dengan Rp 7, 52 triliun terhitung sejak Triwulan I hingga Triwulan III 2023 lalu. Total investasi tersebut berasal dari 1.318 proyek yang ada.

Jumlah tersebut pun kemungkinan akan terus bertambah seiring investasi yang tumbuh pada Triwulan IV.

Baca juga: Batam Masih Dominasi Sumbangsih Investasi Asing di Kepri

Dari sisi Penanaman Modal Asing (PMA), Singapura masih mendominasi dengan nilai investasi sebesar USD 307, 44 juta atau setara Rp 4, 55 triliun dari 710 proyek. Kemudian, Tiongkok dan Perancis menyusul di peringkat kedua dan ketiga.

Dimana, sektor yang mendominasi realisasi investasi adalah industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik, presisi, optik dan jam; makanan; sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran.

Baca juga: Kepala BP Batam Optimistis Pertumbuhan Nilai Investasi Dukung Peningkatan Ekonomi Daerah

"Gairah ekonomi terus bangkit. Saya berharap, pertumbuhan dan perkembangan ekonomi Batam semakin baik, " ujar Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, Rabu (3/1/2024).

Muhammad Rudi berharap, pembangunan yang saat ini berlangsung dapat memberikan pengaruh positif terhadap realisasi investasi ke depan.

Baca juga: Tingkatkan Nilai Investasi Tahun 2024, Kepala BP Batam Dukung Pengembangan Industri Digital di KEK Nongsa

"Batam ini tak bisa dilepaskan dari investasi, khususnya PMA. Kita harus menjaga situasi kondusif agar produksi bisa terus berjalan, " tambahnya.

Berikut daftar sepuluh negara yang menanamkan modal terbesar di Batam sejak Triwulan I hingga Triwulan III Tahun 2023 :

Baca juga: 2 Tahun Merger, Pelindo Multi Terminal Tanjungwangi Bidik Ekosistem Dry Port

1. Singapura USD 307, 446 juta dengan 710 proyek,
2. Tiongkok USD 46, 42 juta dengan 137 proyek,
3. Perancis USD 40, 73 juta dengan 14 proyek,
4. Hongkong USD 37, 7 juta dengan 75 proyek,
5. Jepang USD 20, 52 juta dengan 41 proyek,
6. Malaysia USD 13, 51 juta dengan 80 proyek,
7. Luxembourg USD 10, 44 juta dengan 6 proyek,
8. Jerman USD 5, 7 juta dengan 16 proyek,
9. Inggris USD 5, 13 juta dengan 20 proyek,
10. Amerika Serikat USD 4, 2 juta dengan 17 proyek. (*) (10/Jan)

Batam, 3 Januari 2024
Ariastuty Sirait
Kabiro Humas, Promosi dan Protokol

Baca juga: Hendri Kampai: Investasi di Indonesia, Ikuti Aturan Indonesia, No Debat

Website: bpbatam.go.id
Email: humas@bpbatam.go.id
Twitter: @bp_batam
Facebook: BIFZA
Instagram: BPBatam
Youtube: BPBatam.